British Council mewawancarai Arka Irfani dari Bell Society pada hari Rabu, 9 Juni 2021.
-----
Kali ini kami mengobrol dengan Arka Irfani dari Bell Society, sebuah brand asal bandung yang memproduksi vegan leather dari bahan dasar Mycelium.
Arka dan teman-temannya mulai mencoba mengolah limbah makanan semenjak di bangku kuliah. Di mulai dari mengolah limbah singkong, mereka menyadari bahwa jika bahan ini diolah dengan baik, bahan ini dapat memiliki tekstur yang cukup tebal dan fleksibel menyerupai kulit.
Tidak berhenti di situ, Bell Society kini juga mengolah limbah kulit kopi untuk dijadikan vegan leather yang mereka namakan Misel. Bell Society bekerja sama dengan para petani kopi di beberapa tempat untuk mengumpulkan limbah kulit kopi yang mereka butuhkan.
Simak potongan wawancara yang kami lakukan dengan Arka Irfani dari Bell Society, sebagai bagian dari kampanye #WhyIMake!