By Tim UK/Indonesia 2016-18

01 November 2018 - 15:18

Model tuli dan penyandang disabilitas berlenggok di runway untuk pertama kalinya di Jakarta Fashion Week.

‘Ini adalah energi yang positif bagi Indonesia, terutama bagi para penonton. Ini akan menginspirasi khayalak ramai. Jarang sekali ada acara semacam ini di Indonesia’

Vega, penonton

 

Peragaan busana Sean Sheila x Teatum Jones di Jakarta Fashion Week melambangkan waktu yang penting dalam sejarah.

‘Mengapa tidak merepresentasikan keberagaman di catwalk?’

Rob Jones, Teatum Jones

Ini adalah pertama kalinya model-model yang menyandang disabilitas tampil di sebuah peragaan busana di Jakarta.
British Council berkolaborasi dengan perancang Inggris Teatum Jones serta perancang Indonesia Sean Sheila untuk mewujudkan peragaan busana ini.
Model-model yang tampil dipilih melalui proses casting terbuka yang mengundang para penyandang disabilitas untuk mengikuti audisi untuk peragaan busana di Jakarta Fashion Week.
Para model ini kemudian melakukan latihan sehari setelahnya sebelum berlenggak-lenggok di runway Jakarta Fashion Week di malam harinya.
Kolaborasi para perancang busana ini bertujuan untuk melawan kurangnya keberagaman dan inklusivitas dalam industri fesyen, dan ini juga yang menjadi semangat UK/ID Festival.

‘Banyak penonton yang terharu melihat para model penyandang disabilitas. Tentunya kami akan bekerja sama dengan mereka lagi. Seluruh tim produksi kami pun berisi para penyandang disabilitas.’

Sheila, Sean Sheila

Acara ini terbukti sukses dan menunjukkan bahwa kita harus terus memperjuangkan dunia yang lebih representatif akan keberagaman dalam masyarakat kita dewasa ini.